Dalam dunia kuliner babi yang semakin berkembang — terutama di pasar urban Indonesia — banyak pelaku usaha, rumah makan ataupun katering fokus pada potongan‐populer seperti perut (pork belly) atau iga. Namun, terdapat sejumlah potongan “terselubung” yang belum banyak dieksplorasi secara serius, padahal punya potensi nilai tambah tinggi jika diolah dengan tepat. Artikel ini mengulas beberapa potongan tersebut, alasan kenapa layak diperhatikan, serta bagaimana Anda dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan diferensiasi menu dan margin bisnis.
Potongan “terselubung” & kenapa penting
Beberapa potongan yang sering kurang diperhatikan antara lain:
• Kulit babi dan lapisan lemak keras (crackling skin)
• Tulang punggung atau tulang‐raw (rib backs, spare ribs bagian tulang)
• Potongan bahu/“arm roast” yang lemaknya merata namun jarang dijual sebagai “premium”
• Potongan yang lebih ekonomis seperti tetelan atau bagian‐lebih kecil
Mengapa penting? Karena:
• Peluang diferensiasi: Banyak usaha kuliner yang memakai “standar” potongan, sehingga bahan yang jarang dipakai bisa menjadi signature menu.
• Nilai tambah margin: Potongan yang lebih “terselubung” biasanya biaya bahan bakunya lebih rendah— jika diolah dengan baik, hasilnya bisa premium.
• Cerita menu: Pelanggan semakin tertarik dengan “story” di balik bahan baku — dari pemilihan hingga pengolahan.
Contoh potongan yang bisa menjadi peluang
1. Kulit babi (pork skin / crackling)
Potongan ini biasanya diabaikan karena dianggap “kulit”, namun jika dipanggang hingga garing atau dibuat sebagai kulit krispi, bisa menjadi menu snack premium atau pendamping main dish.
o Teknik: potong kulit tebal, keringkan, panggang pada suhu tinggi hingga meletup/lepas minyak, kemudian sajikan dengan saus/side dip.
o Nilai tambah: tekstur unik, visual menarik, dan bisa dijual sebagai item “premium kecil”.
2. Tulang punggung & tulang rusuk bagian raw / spare‐less populer
Sering bagian ini dianggap sebagai limbah atau dipakai untuk kaldu saja. Padahal dengan marinasi dan pemanggangan atau slow‐cook bisa jadi menu inti yang kuat.
o Teknik: marinasi dengan bumbu pekat, kemudian panggang atau smoker hingga daging melepas tulang dan tekstur juicy.
o Nilai tambah: bisa diposisikan sebagai “BBQ ribs premium”, menarik untuk restoran atau lounge.
3. Bahu / arm roast pork
Potongan bahu sering ada namun tidak selalu dianggap premium. Dengan perendaman bumbu yang tepat atau slow‐roast, bisa memberi daging yang empuk, lapisan lemak yang meleleh, dan tekstur kaya.
o Teknik: gunakan potongan bahu, marinasi minimal 4-6 jam, roast perlahan hingga suhu internal sekitar 90 °C, lalu potong tipis.
o Nilai tambah: bisa menjadi pilihan steak atau carving dish yang lebih terjangkau dibanding loin, namun dengan kualitas “jiwa premium”.
4. Tetelan atau bagian‐lebih kecil yang ekonomis
Nilai ekonomisnya tinggi— supplier seperti Welly Group sendiri mencantumkan produk “Tetelan Minyak” sebagai pilihan lebih ekonomis. jualdagingbabi.com+1
Dengan olahan kreatif, bagian ini bisa jadi menu bowl, nasi goreng babi spesial, sup berbumbu kuat, dll.
o Teknik: potong kecil, masak dengan teknik braise atau sup, tambahkan bumbu kuat agar tekstur dan rasa maksimal.
o Nilai tambah: biaya bahan rendah, margin lebih besar jika dikemas sebagai menu spesial.
Bagaimana memilih bahan dan supplier yang tepat
Agar potongan “terselubung” ini bisa tampil maksimal, penting memilih bahan dari supplier yang memenuhi standar kualitas yang baik. Supplier seperti Welly Group menekankan aspek‐aspek berikut:
• Rantai dingin (cold chain) yang terjaga sehingga daging tetap dalam kondisi prima. jualdagingbabi.com+1
• Beragam pilihan potongan lengkap—bahu, perut, tulang, spare ribs, dll. jualdagingbabi.com
• Proses pemotongan dan pengemasan yang higienis dan konsisten. jualdagingbabi.com+1
Tips memilih bahan secara spesifik:
• Perhatikan warna daging: sebaiknya merah muda cerah, bukan pucat keabu-abuan.
• Aroma dan tekstur: tidak mengeluarkan bau tengik atau “amis”, dan teksturnya kenyal.
• Potongan sesuai kebutuhan menu: jika Anda ingin kulit krispi, pastikan kulit tebal dan utuh; jika ingin ribs premium, pilih yang tebal dan tulangnya proporsional.
• Tanyakan layanan tambahan: potongan sesuai dimensi, request trimming lemak, pengiriman cepat.
Strategi pengolahan & pemasaran untuk memaksimalkan potongan ini
• Penamaan menu yang menarik — manfaatkan storytelling bahan baku: “kulit babi krispi – potongan kulit premium”, atau “bahu pork slow-roast – lemak meleleh”.
• Visual plating yang kuat — potongan unik butuh tampilan yang “wow” agar pelanggan tertarik dan bisa di-share ke media sosial.
• Harga yang tepat — jangan terlalu murah sehingga menurunkan persepsi premium; namun juga jangan terlalu mahal dibanding bahan populer agar tetap kompetitif.
• Promosi ke segmen yang tepat — target restoran urban, kafe kekinian, atau rumah makan keluarga yang ingin upgrade menu.
• Menu spesial terbatas — bagian “terselubung” biasanya stok terbatas; gunakan ini sebagai keunggulan eksklusif (“hanya tersedia 10 porsi per hari”).
Kesimpulan
Mengoptimalkan potongan daging babi yang kurang diperhatikan bukan hanya tentang “mengurangi biaya bahan”, tetapi tentang membuka peluang kreativitas menu, meningkatkan margin, dan membedakan bisnis Anda di pasar yang semakin kompetitif. Supplier yang tepat—seperti Welly Group—memberikan akses ke ragam potongan dan layanan yang memungkinkan Anda memanfaatkan potensi ini. Dengan bahan yang berkualitas, pengolahan yang tepat, dan pemasaran yang menarik, potongan “terselubung” ini bisa menjadi aset strategis dalam menu Anda.

🔍 Ingin mendapatkan daging babi premium yang bisa mengangkat menu dan reputasi bisnis Anda?
📦 Hubungi Welly Group — supplier daging babi premium di Surabaya.
📲 Klik link di bio atau DM kami untuk cek potongan tersedia, harga dan layanan pengiriman hari ini!

#WellyGroup #DagingBabiPremium #SupplierDagingBabiSurabaya #DagingBabiSegar #BisnisKuliner #MenuPremium #PotonganBabi #ColdChainMeat